Peyek Daun Kopi

Peyek daun kopi merupakan kuliner khas Desa Batu Ampar dengan memanfaatkan daun tunas kopi, setiap bulannya petani kopi harus membersihkan tunas cacing yang berpotensi mengganggu batang utama yang dikenal dengan istilah “nyeping”.

Kopi merupakan salah satu produk unggulan desa dengan luas lebih dari 291 hektar, sebagian besar penduduk dari total 208 kepala keluarga merupakan petani kopi sebagai mata pencaharian.

Sejak tahu 2019 Pemerintah Desa besama masyarakat mulai memanfaatkan daun kopi muda yang didapat dari aktivitas nyeping diolah menjadi Peyek Daun Kopi yang saat ini menjadi oleh-oleh khas Desa Batu Ampar Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu.